fbpx

Data sekunder

Data sekunder

Mengenal Data Sekunder

4 Maret 2022

Selain secara langsung, data juga dapat dikumpulkan melalui pihak ketiga. Jenis data ini disebut data sekunder, data yang dikumpulkan dari penelitian sebelumnya dan bisa Anda gunakan untuk melakukan penelitian baru. Data sekunder adalah salah satu dari dua jenis data utama (selain data primer) yang sangat berguna dalam penelitian dan statistik. Berikut informasi tentang pengertian, sumber, serta kelebihan dan kekurangannya!

Apa itu data sekunder?

Data sekunder adalah jenis data yang dikumpulkan melalui sumber primer oleh penelitian sebelumnya dan tersedia bagi peneliti untuk digunakan pada penelitiannya sendiri. Jenis data ini berasal dari peneliti yang mengumpulkan data untuk keperluan tertentu, kemudian menyediakannya agar bisa dipakai peneliti lain.

Data ini juga bisa dikumpulkan untuk proyek tertentu tanpa tujuan penelitian khusus, seperti untuk keperluan sensus nasional. Peneliti memanfaatkannya untuk menjawab masalah dari penelitian baru, atau untuk mencari tahu sudut pandang alternatif pada pertanyaan asli dari riset sebelumnya.

Sumber untuk menemukan data sekunder 

Ada beberapa sumber yang bisa Anda pakai untuk menemukan data sekunder, di antaranya:

  • Buku – Saat melangsungkan penelitian, Anda hanya perlu membaca buku terkait topik yang diteliti. Jika dipilih dengan baik, contoh data sekunder ini bisa menjadi sumber autentik yang bermanfaat dalam menyiapkan tinjauan pustaka.
  • Jurnal – Jurnal menjadi lebih penting daripada buku menyangkut pengumpulan data karena dimutakhirkan dengan terbitan baru secara berkala, sehingga memberikan informasi terkini. Jurnal biasanya juga lebih spesifik dalam hal penelitian. 
  • Surat kabar – Dalam kebanyakan kasus, informasi yang disampaikan melalui surat kabar biasanya sangat dapat diandalkan. Namun, jenis data yang dibagikan di surat kabar biasanya lebih bersifat politik, ekonomi, dan pendidikan daripada ilmiah sehingga mungkin bukan sumber terbaik untuk pengumpulan data ilmiah.
  • Website – Informasi yang dibagikan di website sebagian besar tidak diatur sehingga mungkin tidak memiliki kredibilitas yang sama dengan sumber lain. Namun, ada beberapa website teregulasi yang hanya membagikan data asli dan dapat dipercaya oleh peneliti. Misalnya, website pemerintah atau organisasi swasta yang dibayar untuk mengumpulkan data.

Kelebihan data sekunder

Berikut beberapa kelebihan dari penggunaan data sekunder:

1. Hemat biaya

Salah satu keuntungan dari penggunaannya adalah efektivitas biaya. Peneliti tidak perlu menginvestasikan uang untuk mengumpulkan data karena orang lain telah melakukannya. Meskipun terkadang data ini harus dibeli oleh peneliti yang ingin menggunakannya untuk suatu riset, biaya ini biasanya lebih sedikit dibandingkan jika Anda harus mengumpulkan data yang sama sejak awal.

2. Hemat waktu 

Kumpulan data ini biasanya sudah disusun dan disimpan dalam format elektronik. Jadi, peneliti dapat fokus pada menganalisis data daripada menghabiskan waktu untuk menyiapkan data untuk analisis.

3. Besarnya volume data

Volume dan luasnya data sekunder yang tersedia untuk umum saat ini jauh lebih besar dibanding jika Anda mengumpulkan data primer. Misalnya, temuan dari riset pemerintah memberikan Anda akses ke banyak data yang sulit dikumpulkan sendiri. Dengan menggunakan data pemerintah tersebut, Anda sebagai peneliti pun bisa hemat waktu bertahun-tahun.

Kekurangan data sekunder

Walau memiliki kelebihan, data sekunder juga mempunyai sejumlah kekurangan tersendiri. Berikut beberapa di antaranya:

 1. Tidak menjawab pertanyaan spesifik penelitian Anda

Jika peneliti melakukan penelitian dengan pertanyaan yang sangat khusus, data sekunder mungkin tidak memberikan informasi spesifik yang membuat peneliti bisa menjawab pertanyaan tersebut. Terkadang, sulit juga untuk mengidentifikasi data sekunder yang valid untuk dipakai karena data tersebut mungkin tidak dikumpulkan selama jangka waktu yang peneliti harapkan, atau dengan benar sesuai wilayah geografis dan sebagainya.

2. Tidak ada kepastian soal cara dan proses pengumpulan data

Terlepas dari cara peneliti memeriksa kumpulan data sekunder, sulit untuk mengetahui secara persis bagaimana data dikumpulkan dan seberapa baik proses pengumpulan data dijalankan. Akibatnya, validitas atau kualitas data sulit dipastikan. 

Kesimpulan

Data sekunder adalah kumpulan data yang mudah digunakan dan sangat berguna bagi peneliti yang ingin mengajukan pertanyaan luas dalam skala besar. Meskipun memiliki keuntungan, seperti efektivitas biaya, luas soal kedalaman data, dan mudah mengaksesnya, data sekunder juga dapat memaksa peneliti untuk mengubah pertanyaan awal atau bekerja dengan kumpulan data yang tidak ideal atau tepat sasaran sesuai penelitian. 

Bagi Anda yang tertarik mempelajari lebih jauh soal data atau hal-hal terkait data science lainnya, Anda bisa daftar kelas data science dari Algoritma Data Science School. Ada banyak kelas mengenai data science dari Algoritma Data Science School yang bisa Anda pilih sesuai kebutuhan atau level expertise. Yuk, daftar sekarang juga!

Referensi:

Yuk belajar data science di Algoritma Data Science Education Center! Kamu bisa ikut berbagai kelas data science untuk pemula, salah satunya di program Academy kami.

PELAJARI LEBIH LANJUT

Related Blog

Distributed Processing
Apa Itu Data Analysis Expressions?
jadi data scientist
Cara Menjadi Data Scientist Handal
Distributed Processing
Mengenal Apa Itu Distributed Processing

Selain secara langsung, data juga dapat dikumpulkan melalui pihak ketiga. Jenis data ini disebut data sekunder, data yang dikumpulkan dari penelitian sebelumnya dan bisa Anda gunakan untuk melakukan penelitian baru. Data sekunder adalah salah satu dari dua jenis data utama (selain data primer) yang sangat berguna dalam penelitian dan statistik. Berikut informasi tentang pengertian, sumber, serta kelebihan dan kekurangannya!

Apa itu data sekunder?

Data sekunder adalah jenis data yang dikumpulkan melalui sumber primer oleh penelitian sebelumnya dan tersedia bagi peneliti untuk digunakan pada penelitiannya sendiri. Jenis data ini berasal dari peneliti yang mengumpulkan data untuk keperluan tertentu, kemudian menyediakannya agar bisa dipakai peneliti lain.

Data ini juga bisa dikumpulkan untuk proyek tertentu tanpa tujuan penelitian khusus, seperti untuk keperluan sensus nasional. Peneliti memanfaatkannya untuk menjawab masalah dari penelitian baru, atau untuk mencari tahu sudut pandang alternatif pada pertanyaan asli dari riset sebelumnya.

Sumber untuk menemukan data sekunder 

Ada beberapa sumber yang bisa Anda pakai untuk menemukan data sekunder, di antaranya:

  • Buku – Saat melangsungkan penelitian, Anda hanya perlu membaca buku terkait topik yang diteliti. Jika dipilih dengan baik, contoh data sekunder ini bisa menjadi sumber autentik yang bermanfaat dalam menyiapkan tinjauan pustaka.
  • Jurnal – Jurnal menjadi lebih penting daripada buku menyangkut pengumpulan data karena dimutakhirkan dengan terbitan baru secara berkala, sehingga memberikan informasi terkini. Jurnal biasanya juga lebih spesifik dalam hal penelitian. 
  • Surat kabar – Dalam kebanyakan kasus, informasi yang disampaikan melalui surat kabar biasanya sangat dapat diandalkan. Namun, jenis data yang dibagikan di surat kabar biasanya lebih bersifat politik, ekonomi, dan pendidikan daripada ilmiah sehingga mungkin bukan sumber terbaik untuk pengumpulan data ilmiah.
  • Website – Informasi yang dibagikan di website sebagian besar tidak diatur sehingga mungkin tidak memiliki kredibilitas yang sama dengan sumber lain. Namun, ada beberapa website teregulasi yang hanya membagikan data asli dan dapat dipercaya oleh peneliti. Misalnya, website pemerintah atau organisasi swasta yang dibayar untuk mengumpulkan data.

Kelebihan data sekunder

Berikut beberapa kelebihan dari penggunaan data sekunder:

1. Hemat biaya

Salah satu keuntungan dari penggunaannya adalah efektivitas biaya. Peneliti tidak perlu menginvestasikan uang untuk mengumpulkan data karena orang lain telah melakukannya. Meskipun terkadang data ini harus dibeli oleh peneliti yang ingin menggunakannya untuk suatu riset, biaya ini biasanya lebih sedikit dibandingkan jika Anda harus mengumpulkan data yang sama sejak awal.

2. Hemat waktu 

Kumpulan data ini biasanya sudah disusun dan disimpan dalam format elektronik. Jadi, peneliti dapat fokus pada menganalisis data daripada menghabiskan waktu untuk menyiapkan data untuk analisis.

3. Besarnya volume data

Volume dan luasnya data sekunder yang tersedia untuk umum saat ini jauh lebih besar dibanding jika Anda mengumpulkan data primer. Misalnya, temuan dari riset pemerintah memberikan Anda akses ke banyak data yang sulit dikumpulkan sendiri. Dengan menggunakan data pemerintah tersebut, Anda sebagai peneliti pun bisa hemat waktu bertahun-tahun.

Kekurangan data sekunder

Walau memiliki kelebihan, data sekunder juga mempunyai sejumlah kekurangan tersendiri. Berikut beberapa di antaranya:

 1. Tidak menjawab pertanyaan spesifik penelitian Anda

Jika peneliti melakukan penelitian dengan pertanyaan yang sangat khusus, data sekunder mungkin tidak memberikan informasi spesifik yang membuat peneliti bisa menjawab pertanyaan tersebut. Terkadang, sulit juga untuk mengidentifikasi data sekunder yang valid untuk dipakai karena data tersebut mungkin tidak dikumpulkan selama jangka waktu yang peneliti harapkan, atau dengan benar sesuai wilayah geografis dan sebagainya.

2. Tidak ada kepastian soal cara dan proses pengumpulan data

Terlepas dari cara peneliti memeriksa kumpulan data sekunder, sulit untuk mengetahui secara persis bagaimana data dikumpulkan dan seberapa baik proses pengumpulan data dijalankan. Akibatnya, validitas atau kualitas data sulit dipastikan. 

Kesimpulan

Data sekunder adalah kumpulan data yang mudah digunakan dan sangat berguna bagi peneliti yang ingin mengajukan pertanyaan luas dalam skala besar. Meskipun memiliki keuntungan, seperti efektivitas biaya, luas soal kedalaman data, dan mudah mengaksesnya, data sekunder juga dapat memaksa peneliti untuk mengubah pertanyaan awal atau bekerja dengan kumpulan data yang tidak ideal atau tepat sasaran sesuai penelitian. 

Bagi Anda yang tertarik mempelajari lebih jauh soal data atau hal-hal terkait data science lainnya, Anda bisa daftar kelas data science dari Algoritma Data Science School. Ada banyak kelas mengenai data science dari Algoritma Data Science School yang bisa Anda pilih sesuai kebutuhan atau level expertise. Yuk, daftar sekarang juga!

Referensi:

Yuk belajar data science di Algoritma Data Science Education Center! Kamu bisa ikut berbagai kelas data science untuk pemula, salah satunya di program Academy kami.

PELAJARI LEBIH LANJUT

Related Blog

Real Time Processing
Perbedaan Batch Processing dan Real Time Processing
Metode Pengolahan Data
Tipe, Langkah, dan Metode Pengolahan Data
Batch Processing
Mengenal Batch Processing dan Implementasinya