6 Soft Skills Data Scientist Ini Jadi Incaran Banyak Perusahaan

Soft Skill yang Wajib Dimiliki Data Scientist

By Bunga Dea Laraswati | 07 Januari, 2022

Melihat prospek kerja Data Scientist di 2022, rasanya akan semakin banyak orang yang yakin menggeluti bidang ini. Tentunya persaingan pun akan semakin ketat, untuk itu Anda perlu nilai jual lebih agar dapat bersaing dan menjadi incaran banyak perusahaan. Selain mahir akan hard skill, seperti bahasa pemrograman, SQL, Machine Learning, Artificial Intelligence, dan visualisasi data, ternyata ada beberapa soft skill yang juga sangat penting untuk dimiliki seorang Data Scientist.

Seberapa Penting Soft Skills Bagi Data Scientist?

Memang sudah semestinya bahwa Data Scientist saat ini tidak hanya cerdas dalam hal teknis tetapi juga hal non-teknis, yaitu soft skill. Soft skill ini akan sangat membantu dalam memastikan keberhasilan dari proyek Data Science sehari-hari. Data Scientist yang memiliki pengetahuan bisnis yang cukup, mampu menganalisis sesuatu dengan kritis, memecahkan masalah, membuat keputusan, dan mengkomunikasikan hasilnya secara baik dan tepat kepada pemangku kepentingan di perusahaanlah yang akan sangat dicari oleh perusahaan.

Bagi seorang Data Scientist memiliki soft skill ini sama pentingnya dengan hard skill. Tak jarang, soft skill mampu membuat persoalan kompleks dalam dunia data bisa diolah menjadi strategi bisnis yang cerdas.

Saat ini, banyak perusahaan teknologi di dunia yang sadar akan pentingnya soft skill bagi pekerjanya, salah satunya Google. Beberapa tahun lalu, Google melakukan studi internal kepada beberapa pekerjanya yang sudah dikelompokkan dalam beberapa tim, untuk menentukan tim mana yang paling inovatif dan produktif dalam perusahaan. Mereka menemukan bahwa tim terbaik bukanlah tim yang beranggotakan banyak ilmuwan dengan hard skill level tinggi. Namun, sebaliknya, tim dengan kinerja terbaik adalah tim yang diisi oleh pekerja dengan soft skill yang kuat.

Inilah yang terus Google kembangkan, sehingga soft skill kini menjadi salah satu faktor penting dalam keberhasilannya. Mereka memiliki pekerja dengan komunikasi yang baik, wawasan yang luas, dan diisi oleh leader yang memiliki empati.

Selain itu, telah dilakukan sebuah survei terhadap 260 perusahaan oleh National Association of Colleges and Employers nirlaba, yang mencakup perusahaan kecil dan raksasa seperti Chevron dan IBM, juga menempatkan keterampilan komunikasi dalam tiga kualitas teratas yang paling dicari oleh recruiter. Mereka menghargai pekerja yang mampu berkomunikasi dengan baik dan mampu menyampaikan produk dan misi perusahaan di luar organisasi.

Soft Skills yang Wajib Dimiliki Data Scientist

Soft skill yang dimiliki Data Scientist akan menunjang hard skill yang dimilikinya semakin baik. Berikut soft skills yang sebaiknya dimiliki oleh Data Scientist untuk dapat bersaing di tahun 2022.

1.Komunikasi

Mampu berkomunikasi dengan baik, selalu menjadi soft skill penting dalam bidang pekerjaan apapun. Begitupun bagi seorang Data Scientist, komunikasi menjadi poin yang tidak kalah penting dalam bekerja.

Membuat dashboard yang memukau secara visual atau model rumit dengan akurasi lebih dari 95% adalah satu hal. Tetapi semua itu tidak akan berjalan dengan baik jika Anda tidak dapat mengkomunikasikan nilai proyek Anda kepada orang lain. Anda harus mampu menjelaskan hasil dari analisis data yang telah Anda lakukan, dan meyakinkan para petinggi perusahaan bahwa analisis tersebut dapat menjadi strategi hebat yang menguntungkan bagi perusahaan.

2. Teamwork

Kerja sama tim dan komunikasi sangat berkaitan erat, komunikasi yang baik dapat meningkatkan efisiensi teamwork dan meningkatkan kualitas kerja. Hal ini sangat penting dimiliki oleh Data Scientist, sebab hard skill yang bagus saja tidak cukup untuk mencapai tujuan utama perusahaan.

Seorang Data Scientist tidak bisa bekerja sendirian, Mereka akan bekerja sama dengan Software Engineer, Manager, Business Owner dan yang paling penting pengguna akhir, yaitu pelanggan. Anda perlu belajar bagaimana bekerja dengan orang-orang dari berbagai latar belakang dan dengan beragam keterampilan.

3. Berpikir Kritis dan Mampu Mengambil Keputusan

Data Scientist haruslah seorang yang berpikiran kritis dan mampu mengambil keputusan yang tepat. Mereka harus mampu menganalisis masalah dengan objektif dan melihat permasalahan dari sudut pandang dan perspektif yang berbeda.

Mengumpulkan data, menganalisis masalah secara objektif, dan memahami data tidak semudah kelihatannya. Ada titik di mana pada setiap tahap dalam proses Data Science yang Anda lakukan mengharuskan Anda membuat keputusan.

Anda harus berpikir kritis sebelum mengambil keputusan dari beberapa pertanyaan, seperti Data apa yang bisa saya gunakan? Apa model yang tepat untuk digunakan? Visualisasi apa yang tepat untuk digunakan? Semua itu memerlukan keputusan penting untuk dapat mencapai hasil yang diinginkan. Pemikiran kritis akan memandu Anda dan tim menuju kesuksesan

4. Problem Solving

Anda tidak bisa menjadi Data Scientist tanpa keterampilan untuk memecahkan masalah. Bahkan bisa dibilang bahwa tugas seorang Data Scientist adalah memecahkan masalah. Bukan hanya menjadi pemecah masalah yang baik, Anda juga harus mampu mengidentifikasi masalah dengan tepat agar dapat dipecahkan dengan tepat juga.

Lantas, masalah apa yang seringkali dipecahkan oleh Data Scientist? Tentunya permasalahan bisnis. Data scientist akan menemukan solusi dari permasalahan dengan memanfaatkan data. Solusi yang Anda berikan sangat penting bagi bisnis perusahaan.

5. Pengetahuan Bisnis

Salah satu tujuan utama Data Science adalah memanfaatkan data untuk mencapai tujuan bisnis tertentu. Oleh karena itu, sebagai seorang Data Scientist, sangat penting untuk memiliki tingkat ketajaman bisnis yang baik. Anda akan memahami bagaimana bisnis berjalan, memahami apa tujuan bisnis, memahami apa proses bisnis, dan memahami apa tuntutan industri.

Memahami semua hal tadi akan membuat Anda melihat data pada posisi yang lebih baik dan fokus pada bagian-bagian data yang penting bagi bisnis atau industri tertentu di tempat Anda berada. Sehingga Anda mampu memberikan solusi dari permasalahan atau memberikan strategi baru untuk perusahaan.

6. Cepat Beradaptasi

Kemampuan beradaptasi adalah salah satu soft skill yang paling dicari oleh para ilmuwan data dalam akuisisi bakat kontemporer. Karena inovasi dan implementasi teknologi semakin cepat, para profesional harus cepat beradaptasi dengan teknologi terbaru. Sebagai ilmuwan data, Anda harus tetap waspada dan merespons tren bisnis yang berubah.

Kesimpulan

Untuk memulai tahun baru ini, mulailah dengan mengasah kembali keenam soft skill untuk Data Scientist seperti yang telah disebutkan diatas. Kedepannya, Data Scientist dengan hard skill mumpuni akan semakin banyak, namun Data Scientist yang memiliki pengetahuan bisnis yang cukup, mampu menganalisis sesuatu dengan kritis, memecahkan masalah, membuat keputusan, dan mengkomunikasikan hasilnya secara baik dan tepat yang akan menjadi incaran banyak perusahaan. Berikanlah nilai tambah diri Anda dengan soft skill yang kuat.

Asah kembali soft skill mu dan tambah hard skill mu bersama Algoritma Data Science School. #TahunBaruSkillBaru

Source:

Soft skill can make your Data Science career – KDnuggets
10 Essential Skill Sets For Data Scientists – tableau
Soft Skills for Data Science – Towards Data Science
Google learned about its employees – The Washington Post

Yuk belajar data science di Algoritma Data Science Education Center! Kamu bisa ikut berbagai kelas data science untuk pemula, salah satunya di program Academy kami.

PELAJARI LEBIH LANJUT

The last comment needs to be approved.

Related Blog

Apa Itu Data Analysis Expressions?

Cara Menjadi Data Scientist Handal

Mengenal Apa Itu Distributed Processing