Mengenal Unstructured Data
16 Februari 2022
16 Februari 2022
Dalam dunia data, istilah array sering digunakan untuk menyatakan bagaimana sebuah data disimpan. Array sebagai penyimpanan data memiliki kelebihan dan kekurangan, serta kapan waktu yang baik untuk menggunakannya. Selain itu, ada pula array pada Python yang memiliki kinerja tersendiri dibandingkan dengan konsep array pada dasarnya. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai apa itu array, simak penjelasan sederhana terkait array berikut ini.
Array adalah larik yang berisi kumpulan data dengan tipe serupa. Teknologi ini dapat digunakan untuk mempermudah penghitungan data karena mengelompokkan data-data berdasarkan kesamaannya. Untuk mempermudah pemahaman Anda mengenai hal ini, simak analogi berikut.
Misalnya, sebuah kereta terdiri dari beberapa gerbong yang menyimpan barang bawaan di dalamnya. Barang bawaan tersebut sama artinya dengan sekelompok data dengan tipe yang sama, sedangkan kereta tersebut adalah apa yang disebut dengan array itu sendiri. Kereta menampung barang-barang yang memiliki kesamaan nilai, sama seperti array yang memuat data-data dengan kemiripan tertentu.
Array pada Python adalah istilah yang pengertiannya tidak jauh berbeda dari konsep array sebelumnya. Hanya saja, jika array berisi sekumpulan data tunggal, array pada Python dapat mengumpulkan beberapa data tunggal dalam satu kesatuan.
Misalnya, ada beberapa array, seperti array bilangan ganjil dan array bilangan prima. Setiap array berisi data-data yang serupa. Pada array bilangan ganjil, datanya akan memuat bilangan-bilangan ganjil, sedangkan pada array bilangan prima, datanya akan memuat bilangan-bilangan prima.
Array pada Python tidak berlaku demikian sederhana. Sistem ini dapat mengumpulkan data-data yang dimuat dalam array bilangan ganjil dan array bilangan prima dalam satu kesatuan. Padahal, semestinya keduanya disimpan dalam dua sistem penyimpanan yang berbeda. Dengan demikian, pengelompokan data akan lebih mudah dilakukan dan meminimalisasi adanya syntax.
Lalu, kapan sebaiknya Anda harus menggunakan array? Pada dasarnya, array adalah teknologi yang dapat menyederhanakan pengumpulan data Anda. Misalnya, apabila Anda membuka sebuah gerai minuman, akan ada tiga varian rasa yang Anda sediakan, yaitu plain, coklat, dan stroberi. Alih-alih menuliskannya satu per satu seperti berikut:
String plain = “Plain”;
String choco = “Chocolate”;
String strawberry = “Strawberry”;
Alangkah baiknya jika Anda memanfaatkan array, sehingga dapat menyederhanakannya menjadi seperti di bawah ini:
String[] flavors = [“Plain”,”Chocolate”,”Strawberry”];
Menggunakan array sama saja dengan mempersingkat kinerja Anda saat mengelompokkan data-data. Dengan data set yang berskala besar, tentu lebih rumit apabila harus mengetikkannya satu per satu seperti contoh pertama di atas. Namun, dengan bantuan array, kerja Anda akan lebih mudah karena dapat menjadikannya satu larik, seperti pada contoh kedua.
Meski memiliki manfaat yang cukup signifikan dalam dunia data, array tetap memiliki beberapa kekurangan dalam penggunaannya. Berikut adalah beberapa kelebihan dan kelemahan dari array.
Kelebihan yang pertama dari array adalah kemampuannya menyimpan beragam data serupa dengan satu variabel. Misalnya seperti varian rasa pada minuman yang telah dijelaskan di atas. Untuk mencari varian rasa yang disediakan, Anda tidak perlu membaca tiga baris data, melainkan cukup satu larik array saja.
Kedua, elemen array dapat diakses dengan menggunakan indeksnya. Sehingga, waktu yang diperlukan untuk membaca sebuah array cenderung lebih singkat dibandingkan sebaliknya, tidak terkecuali pada data-data yang berskala besar. Pekerjaan mengenai data pun menjadi lebih sederhana.
Terakhir, array memberikan lokalitas cache yang lebih baik. Lokalitas cache adalah kecenderungan prosesor untuk mengakses memori yang sama dalam waktu berulang secara lebih cepat. Intinya, array mempermudah kinerja Anda yang berkaitan dengan kumpulan data.
Meskipun menyediakan kelebihan-kelebihan di atas, array tetap memiliki kekurangan. Misalnya, array hanya bisa menyimpan data dengan tipe serupa. Jadi, data-data yang tidak memiliki kesamaan nilai tidak bisa disimpan dalam satu larik array.
Selain itu, apabila Anda menggunakan array untuk data berskala besar, memori komputer yang sangat berharga nilainya akan sia-sia. Dalam kasus-kasus tersebut, Anda perlu memilih beberapa metode lain dari array untuk menyelesaikan permasalahan mengenai data-data yang Anda miliki.
Array adalah teknologi yang dapat menyimpan data bertipe serupa dalam sebuah larik. Array memiliki beberapa kelebihan sekaligus kekurangan-kekurangan saat digunakan untuk memecahkan permasalahan terkait data.
Untuk mempelajari lebih dalam mengenai data, ikuti seminar atau kelas-kelas yang membahas mengenai hal tersebut. Anda juga bisa mengikuti program dari Algoritma Data Science School yang telah terbukti secara kurikulum dan pengalaman. Informasi lebih lanjut mengenai program yang disediakan, klik link ini!
Referensi:
Dalam dunia data, istilah array sering digunakan untuk menyatakan bagaimana sebuah data disimpan. Array sebagai penyimpanan data memiliki kelebihan dan kekurangan, serta kapan waktu yang baik untuk menggunakannya. Selain itu, ada pula array pada Python yang memiliki kinerja tersendiri dibandingkan dengan konsep array pada dasarnya. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai apa itu array, simak penjelasan sederhana terkait array berikut ini.
Array adalah larik yang berisi kumpulan data dengan tipe serupa. Teknologi ini dapat digunakan untuk mempermudah penghitungan data karena mengelompokkan data-data berdasarkan kesamaannya. Untuk mempermudah pemahaman Anda mengenai hal ini, simak analogi berikut.
Misalnya, sebuah kereta terdiri dari beberapa gerbong yang menyimpan barang bawaan di dalamnya. Barang bawaan tersebut sama artinya dengan sekelompok data dengan tipe yang sama, sedangkan kereta tersebut adalah apa yang disebut dengan array itu sendiri. Kereta menampung barang-barang yang memiliki kesamaan nilai, sama seperti array yang memuat data-data dengan kemiripan tertentu.
Array pada Python adalah istilah yang pengertiannya tidak jauh berbeda dari konsep array sebelumnya. Hanya saja, jika array berisi sekumpulan data tunggal, array pada Python dapat mengumpulkan beberapa data tunggal dalam satu kesatuan.
Misalnya, ada beberapa array, seperti array bilangan ganjil dan array bilangan prima. Setiap array berisi data-data yang serupa. Pada array bilangan ganjil, datanya akan memuat bilangan-bilangan ganjil, sedangkan pada array bilangan prima, datanya akan memuat bilangan-bilangan prima.
Array pada Python tidak berlaku demikian sederhana. Sistem ini dapat mengumpulkan data-data yang dimuat dalam array bilangan ganjil dan array bilangan prima dalam satu kesatuan. Padahal, semestinya keduanya disimpan dalam dua sistem penyimpanan yang berbeda. Dengan demikian, pengelompokan data akan lebih mudah dilakukan dan meminimalisasi adanya syntax.
Lalu, kapan sebaiknya Anda harus menggunakan array? Pada dasarnya, array adalah teknologi yang dapat menyederhanakan pengumpulan data Anda. Misalnya, apabila Anda membuka sebuah gerai minuman, akan ada tiga varian rasa yang Anda sediakan, yaitu plain, coklat, dan stroberi. Alih-alih menuliskannya satu per satu seperti berikut:
String plain = “Plain”;
String choco = “Chocolate”;
String strawberry = “Strawberry”;
Alangkah baiknya jika Anda memanfaatkan array, sehingga dapat menyederhanakannya menjadi seperti di bawah ini:
String[] flavors = [“Plain”,”Chocolate”,”Strawberry”];
Menggunakan array sama saja dengan mempersingkat kinerja Anda saat mengelompokkan data-data. Dengan data set yang berskala besar, tentu lebih rumit apabila harus mengetikkannya satu per satu seperti contoh pertama di atas. Namun, dengan bantuan array, kerja Anda akan lebih mudah karena dapat menjadikannya satu larik, seperti pada contoh kedua.
Meski memiliki manfaat yang cukup signifikan dalam dunia data, array tetap memiliki beberapa kekurangan dalam penggunaannya. Berikut adalah beberapa kelebihan dan kelemahan dari array.
Kelebihan yang pertama dari array adalah kemampuannya menyimpan beragam data serupa dengan satu variabel. Misalnya seperti varian rasa pada minuman yang telah dijelaskan di atas. Untuk mencari varian rasa yang disediakan, Anda tidak perlu membaca tiga baris data, melainkan cukup satu larik array saja.
Kedua, elemen array dapat diakses dengan menggunakan indeksnya. Sehingga, waktu yang diperlukan untuk membaca sebuah array cenderung lebih singkat dibandingkan sebaliknya, tidak terkecuali pada data-data yang berskala besar. Pekerjaan mengenai data pun menjadi lebih sederhana.
Terakhir, array memberikan lokalitas cache yang lebih baik. Lokalitas cache adalah kecenderungan prosesor untuk mengakses memori yang sama dalam waktu berulang secara lebih cepat. Intinya, array mempermudah kinerja Anda yang berkaitan dengan kumpulan data.
Meskipun menyediakan kelebihan-kelebihan di atas, array tetap memiliki kekurangan. Misalnya, array hanya bisa menyimpan data dengan tipe serupa. Jadi, data-data yang tidak memiliki kesamaan nilai tidak bisa disimpan dalam satu larik array.
Selain itu, apabila Anda menggunakan array untuk data berskala besar, memori komputer yang sangat berharga nilainya akan sia-sia. Dalam kasus-kasus tersebut, Anda perlu memilih beberapa metode lain dari array untuk menyelesaikan permasalahan mengenai data-data yang Anda miliki.
Array adalah teknologi yang dapat menyimpan data bertipe serupa dalam sebuah larik. Array memiliki beberapa kelebihan sekaligus kekurangan-kekurangan saat digunakan untuk memecahkan permasalahan terkait data.
Untuk mempelajari lebih dalam mengenai data, ikuti seminar atau kelas-kelas yang membahas mengenai hal tersebut. Anda juga bisa mengikuti program dari Algoritma Data Science School yang telah terbukti secara kurikulum dan pengalaman. Informasi lebih lanjut mengenai program yang disediakan, klik link ini!
Referensi: