fbpx

Apa yang Dicari Recruiter untuk Peran Data Scientist di 2020?

By Safa   |   September 17, 2020

Data Scientist yang dicari recruiter

Saat ini, semakin banyak perusahaan yang mencari seorang Data Scientist dengan berbagai requirement yang berbeda tiap perusahaannya. Hal itu terjadi karena tiap perusahaan memiliki definisi dan kebutuhan skills tersendiri terhadap seorang Data Scientist. Beberapa lowongan yang ada memiliki requirement skill yang sejenis, seperti skill Machine learning, Statistika, Data Analysis, Data Cleansing, dan juga skill Deep Learning. Pada blog ini, kita akan coba mencari apa yang dicari recruiter untuk peran Data Scientist di 2020.

Kita akan mencari tahu jawaban dari beberapa pertanyaan utama yang sering tersirat di benak para pencari kerja bidang data science, diantaranya:

  • Perusahaan seperti apa yang secara aktif sedang mencari kandidat di bidang ini? 
  • Berapa lama experience yang diharapkan dari seorang kandidat?
  • Bahasa pemrograman apa yang paling dicari?

Perusahaan yang Aktif Mencari Kandidat 

Dari pengalaman kami membantu Hiring Partners mencari kandidat Data Scientist di 2020, lebih dari 70 % lowongan kerja yang ada didominasi oleh perusahaan berbasis teknologi.

Persaingan di job portals tentu sangatlah tinggi. Bahkan mungkin profilemu tidak dilihat oleh recruiter karena banyaknya aplikasi yang diterima. Untuk satu lowongan, kamu terkadang harus bersaing dengan ratusan kandidat. Agar peluangmu untuk terlihat lebih besar, ada baiknya kamu mencari tahu perusahaan mana yang sedang mencari kandidat dan mendaftar secara langsung melalui website mereka. Dengan begitu, kemungkinan untuk dikontak dan melakukan wawancara akan semakin besar. 

Di Algoritma academy, kamu berkesempatan berinteraksi dengan recruiter pada acara Data Career Day. Setelah kamu melakukan presentasi project akhirmu, kamu dapat melakukan speed dating dengan para Hiring Partners Algoritma. Dengan langsung bertatap muka, kamu bisa mendapatkan kesempatan lebih besar untuk lanjut ke tahap recruitment berikutnya.

Lama Experience yang Diharapkan 

Beberapa lowongan yang terbuka umumnya mencari kandidat dengan pengalaman yang cukup lama. Namun, bukan berarti para pemula tidak memiliki peluang sama sekali, karena biasanya perusahaan tidak mencari Data Scientist pemula melalui job portals. Perusahaan umumnya sudah bekerja sama dengan kampus ataupun lembaga training untuk mencari kandidat dengan pengalaman minim.

Di Algoritma Academy, kamu akan membuat project akhir yang dapat kamu jadikan portofolio untuk disertakan ketika kamu melamar pekerjaan. Dengan begitu, walaupun pengalamanmu masih minim, kamu tetap dapat menarik recruiter karena sudah memiliki pengalaman dalam pembuatan project.

Contoh project akhir yang dibuat oleh Alumni Algoritma:

Bahasa Pemrograman yang Paling Dicari

Jika kamu baru pertama kali belajar data science, kamu pasti kebingungan memilih bahasa pemrograman apa yang akan kamu gunakan. Walaupun ada banyak bahasa pemrograman, kompetisi ini masih didominasi dengan R dan Python. Kebanyakan industri memilih Python karena banyaknya library yang dimiliki, dan kemudian diikuti oleh bahasa pemrograman R. 

Di Algoritma Academy, kamu bisa mempelajari kedua bahasa pemrograman yang paling populer ini. Jangan khawatir jika kamu belum pernah menggunakan kedua bahasa pemrograman ini, karena nantinya kamu akan diajarkan dari awal/dasar.

SQL adalah kewajiban bagi seorang Data Scientist. Walaupun tidak bisa dinyatakan sebagai bahasa pemrograman, SQL menjadi tools yang amat bermanfaat dan banyak digunakan. 

Kamu Mau Belajar Tools dan Skills Data Science Secara Gratis?

Jika kamu mahasiswa aktif di seluruh Indonesia, kamu bisa mendaftar di program beasiswa 8 Miliar Algoritma Academy. Beasiswa ini berupa kesempatan mengikuti online training di Algoritma Academy, baik secara fully funded (beasiswa 100%) ataupun partial (beasiswa 50%). Kamu nantinya akan belajar Data Visualization, Data Analytics dan juga Machine Learning. Beasiswa ini terbuka untuk seluruh jurusan, baik IT ataupun non-IT, jadi tunggu apalagi?